IBM Usung Teknologi Baru yang Hemat Energi
IBM meluncuran produk baru yang dapat mengatasi tantangan utama di pusat data, yaitu biaya listrik tinggi dan pengelolaan teknologi informasi yang optimal seperti penggunaan prosesor yang menganggur atau tidak digunakan secara optimal. Produk tersebut dapat mengurangi biaya energi hingga 93 persen.
Demikian diungkap Fetra Syahbana, Country Manager System & Technology Group IBM Indonesia saat konferensi pers Peluncuran Produk Baru IBM di Jakarta, Kamis (23/4).
"Keadaan bisnis saat ini memaksa para profesional TI di setiap industri untuk mengonsolidasikan, menvirtualisasikan, dan mendukung berbagai jenis platform, bauran sistem operasi, perangkat keras, middleware dan aplikasi. Dan sebagian besar perusahaan tidak dapat menemukan satu solusi yang dapat mengatasi semua masalah yang mereka hadapi," jelas Fetra.
Produk baru terserbut adalah teknologi iDataPlex, blade, rak x86 System x, dan piranti lunak pengelolaan generasi baru untuk menciptakan infrastruktur yang dinamis, terjangkau dan mudah dikelola.
Ferta juga menjelaskan bahwa produk andalan IBM tahun ini mempunyai performa komputasi mencapai dua kali lipat lebih tinggi dan dapat mendukung lebih banyak memori, penyimpanan dan I/O agar memudahkan pelanggan bertransisi ke sumber daya komputasi yang tervirtualisasi dan sangat efisien. Server rak dan Blade System x unggul di industri dengan opsi memori 96GB hingga 1TB.
Ketiga produk unggulan yang menopang Teknologi System x generasi terbaru prosesor Intel Xeon Seri 5500 adalah IBM BladeCenter HS22, IBM System x3650 M2 dan x3550 M2, IBM System x iDataPlex dx36 0 M2.
IBM BladeCenter HS22 merupakan server yang efisien dan dirancang untuk menjalankan berbagai jenis beban kerja. Salah satu fitur unggulan HS22 ini adalah memorinya yang tiga kali lebih besar dari model sebelumnya, sehingga memungkinkan HS22 untuk mem proses transaksi dua kali lipat lebih banyak per menitnya.
Bahkan, pelanggan dapat mencapai rasio pengkonsolidasian 11-banding-1 ketika memigrasikan server-server rak dan blade yang lama ke server blade HS22, selain menghemat biaya energi lebih dari 93 persen.
Selain itu, dua storage bay internalnya yang berkemampuan hot-swap menawarkan pilihan SAS, SATA, atau solid state option. HS22 juga menawarkan kehandalan terbaik di kelasnya dan kompatibel dengan semua BladeCenter kelas enterprise dan office chassis, melindungi investsai pelanggan di BladeCenter.
Kedua, IBM System x3650 M2 dan x3550 M2. Produk ini dibangun dengan desain energi pintar yang baru untuk menyederhanakan pendistribusian daya dan mengurangi energi yang hilang, server-server kelas enterprise dengan socket ganda ini dapat mengurangi listrik yang digunakan, dan dilengkapi power supply yang sangat hemat biaya dengan standar di atas 80 Plus Gold, kipas angin dapat berputar berlawanan arah, altimeter, dan pengelolaan daya canggih.
Inovasi-inovasi ini memungkinkan konsumsi energi yang lebih rendah, dan biaya energi per tahun untuk pusat data kelas enterprise. Server-server ini juga menawarkan performa yang luar biasa dengan kecepatan komputasi hingga 6,4GT/detik, redundansi rancangan dan opsi keamanan yang unik.
Ketiga, IBM System x iDataPlex dx360 M2. Produk IBM selanjutnya ini dirancang khusus untuk pusat data yang membutuhkan performa tinggi namun memiliki keterbatasan ruang lantai, daya dan infrastruktur pendinginan. Selain itu, ia juga menawar kan densitas komputasi lima kali lebih tinggi dibanding server rak 1U di pusat data, dan dapat mendinginkan pusat data 70 persen lebih efisien dengan fitur Rear Door Heat Exchanger.
Salah satu server System x dan BladeCenter generasi terbaru, dx360 M2 secara signifikan mengurangi biaya operasional, mudah dikelola dan diintegrasikan untuk penskalaan kilat guna mengatasi tantangan bisnis teknologi informasi saat ini.
Lebih lanjut Fetra memaparkan, untuk melengkapi jajaran server rak, blade dan iDataPlex-nya, IBM juga akan meluncurkan solusi-solusi menara yang telah dioptimalkan di kwartal ke-2. Menara-menara ini akan dapat mengatasi tantangan menjalankan TI berperforma tinggi di mana keamanan, serviceability, kemudahan penggunaan dan kehanda lan sangat penting.
Sistem-sistem yang baru ini memanfaatkan fitur dan performa jajaran prosesor Intel yang baru. Sistem baru tersebut adalah IBM Systems Director 6.1, Unified Extensible Firmware Interface (UEFI), Integrated Management Module (IMM), dan I BM ToolsCenter.
IBM Systems Director 6.1 yang baru menyediakan alat-alat bertenaga besar untuk mengelola sumber daya fisik maupun virtual, mudah digunakan dan memiliki antarmuka berbasis web dengan tutorial/ wizard yang terintegrasi, seperti Systems Directo r Active Energy Manager.
Sistem ini juga mendukung berbagai platform, termasuk IBM Power Systems, System z, penyimpanan dan server x86 non-IBM x86, serta dapat mewujudkan penghematan biaya hingga 34,5 persen untuk server Windows dan 43,8 persen untuk serv er x86 Linux. UEFI adalah generasi terbaru BIOS yang konsisten di seluruh portofolionya dan memungkinkan opsi penkonfigurasian jarak jauh yang lebih terperinci.